
Peperangan yang berkepanjangan ternyata malah meberikan dampak kretaif bagi para pengembang teknologi. Tidak terkecuail negara-negara besar yang memang memiliki kekuatan untuk memberikan support terhadap aktivitas tersebut.
Amerika Serikat yang merupakan Negara yang gemar berperang, mengembangkan dan bahkan telah meluncurkan robot terbarunya yang rencananya akan diterjunkan di medan pertempuran. Robot “monster” berjuluk BigDog ini telah siap diluncurkan ke medan pertempuran di wilayah konflik Afghanistan.
Robot yang tampak seram ini memang memiliki beberapa keunggulan. Big Dog yang tampak garang dengan empat kakinya, dirancang khusus untuk menjelajahi medan yang berbahaya. Menurut Boston Dinamics, selaku pembuatnya, BigDog mampu berlari sekitar 4 mil perjam, bisa berjalan pelan, dan bahkan bisa mendaki lereng dengan kemiringan hingga 350.
Dikutip dari dari FoxNews, Selasa (24/3/2009), kaki metal BigDog dibuat dengan bentuk yang mirip kaki binatang dan bisa menyerap kejut dengan baik. Otak robot berupa komputer yang dibekali sensor sehingga diklaim dapat menyesuaikan diri secara mandiri dengan kondisi sekitar. Namun BigDog tampaknya tidak dipersiapkan untuk melakukan serangan terhadap musuh, karena robot tersebut tidak dibekali dengan senjata. Hanya saja, BigDog akan digunakan sebagai pengangkut peralatan militer dengan beban hingga 150 kilogram dengan melewati wilayah-wilayah berbahaya atau juga untuk melakukan pengintaian terhadap musuh.
Tampaknya selain pendidikan teknologi, para ilmuwan dan pengembang seharusnya mendapatkan pendidikan moral, sehingga korban perkembangan teknologi yang seolah disalahgunakan tersebut mampu di minimalkan. [Re@d]
setuju bagt tu………………
kreatif namun barangkali perlu lebih bijak